Jumat, 5 Oktober 2012 bertempat di
halaman Museum Kalimantan Barat Kota Pontianak, Walikota Pontianak, H.
Sutarmidji, SH, M.Hum secara resmi membuka turnament sumpit berskala
internasional, yang untuk kedua kalinya digelar, setelah sebelumnya pada
tahun 2011 Kota Singkawang menjadi tuan rumah, pada tahun ini Kota
Pontianak mendapat giliran.
Kegiatan yang menurut Direktur
Promosi Pariwisata Dalam Negeri Kementrian Pariwisata dan Ekononomi
Kreatif bapak M. Farid sebagai kegiatan yang menggabungkan dua unsur
yakni olahraga dan wisata ini juga merupakan suatu kegiatan dalam
rangkaian peringatan hari jadi kota Pontianak ke 241 Tahun.
Internasional Borneo Sumpit
Tournament (IboST) Kedua di Kota Pontianak ini dibuka dengan arak-arakan
peserta dan dilanjutkan dengan kata sambutan dari Kementrian Pariwisata
dan Ekononomi Kreatif yang diwakili oleh Bapak M. Farid selaku Direktur
Promosi Pariwisata Dalam Negeri Kementrian Pariwisata dan Ekononomi
Kreatif, sambutan dari Gubernur Kalimantan Barat yang dibacakan oleh
Bapak Yusri Zainudin MT karena Bapak Gubernur berhalangan hadir sebab
diwaktu yang sama melepas Calon Haji asal Kalimantan Barat di Embarkasi
Batam, serta sambutan Walikota Pontianak, H. Sutarmidji, SH, M.Hum.
Walikota Pontianak mencoba menyumpit |
Dalam sambutannya Walikota Pontianak
mengungkapkan bahwa potensi pariwisata Kalimantan Barat cukup besar,
hal ini di tunjang dengan pertumbuhan ekonomi Kalimantan Barat khususnya
Kota Pontianak yang kian berkembang, dapat dilihat dari pesatnya
industri perhotelan yang terus merambah Kota Pontianak, hal ini
menunjukkan Kota Pontianak, dan Kalimantan Barat merupakan sebuah
destinasi wisata yang cukup diminati. Walikota Pontianak juga
mengungkapkan akan mengembangkan sumpit dengan memperkenalkan sumpit
kepada anak-anak sekolah, sebab sumpit baik untuk melatih kesabaran
anak-anak. Setelah memberikan kata sambutandan membuka secara resmi Internasional
Borneo Sumpit Tournament (IBoST) yang kedua Tahun 2012, Walikota
Pontianak turut serta mencoba menyumpit dan melepaskan balon sebagai
tanda Turnamen ini resmi digelar.
Dalam rangkaian acara pembukaan
Internasional Borneo Sumpit Tournament (IboST) Kedua ini juga diisi
dengan berbagai hiburan seperti penampilan Tari Sumpit yang dibawakan
oleh Sanggar Borneo Tarigas, dan hiburan yang diisi oleh band lokal De
Jong dan Tia AFI 2.
Tarian "Sumpit" yang dibawakan oleh Sanggar Borneo Tarigas |
Menurut beberapa peserta
Internasional Borneo Sumpit Tournament (IboST) yang kedua kali ini
termasuk kurang meriah walaupun jumlah peserta yang ikut berpartisipasi
mencapai 200 orang. Namun tahun kedua penyelenggaraannya ini juga
diikuti oleh peserta dari luar pulau Kalimantan (Borneo), yakni ada
Empat orang peserta dari Jogjakarta, berbekal biaya dari kantong sendiri
mereka mantap mengikuti turnamen ini, setelah setahun sebelumnya juga
ikut berpartisipasi di Kota Singkawang walau bukan sebagai peserta
turnamen. Menurut salah seorang peserta dari Jogjakarta Boby Hasan,
mereka belajar sumpit dari teman-teman yang berasal dari Kalimantan
Barat yang ada di Jogjakarta.
Selain peserta dari Jogjakarta juga
ikut berpartisipasi peserta dari Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur,
dan dari Malaysia (Sarawak) yang menurut seorang peserta bernama Nelsan
George berjumlah lebih kurang 30 orang yang terbagi atas dua yakni dari
klub sumpit Julau dan Sarawak Dayak Nation United.
Peserta dari Malaysia |
Masih menurut Nelsan George mereka
senang sekali datang ke Kota Pontianak terasa tidak seperti bertandang
ke negeri orang, terasa seperti dinegeri sendiri, dan mendapat sambutan
yang sangat baik serta masyarakatnya yang baik sangat, mereka juga
senang sekali apabila suatu saat Internasional Borneo Sumpit Tournament
dapat diadakan di Sarawak Malaysia.
Acara ini merupakan kerjasama Kementrian Pariwisata dan Ekononomi Kreatif dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Barat serta Dinas Pariwisata Kota Pontianak dalam upaya meningkatkan promosi pariwisata Kalimantan Barat dan pelestarian tradisi budaya sumpit sebagai cabang olahraga nasional serta kebudayaan nasional dan akan digelar mulai 5 Oktober hingga 7 Oktober 2012.(NA)
Acara ini merupakan kerjasama Kementrian Pariwisata dan Ekononomi Kreatif dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Barat serta Dinas Pariwisata Kota Pontianak dalam upaya meningkatkan promosi pariwisata Kalimantan Barat dan pelestarian tradisi budaya sumpit sebagai cabang olahraga nasional serta kebudayaan nasional dan akan digelar mulai 5 Oktober hingga 7 Oktober 2012.(NA)
KATA NATALIUS.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar