Jumat, 22 Februari 2013

295 Pebalap Ikuti Tour d'Khatulistiwa

Sejumlah pebalap mengikuti kejuaraan balap sepeda Tour d'Khatulistiwa, Jumat (22/2)./TRIBUN PONTIANAK/LEO PRIMA

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Sempat terkendala di perizinan, akhirnya turnamen balap sepeda terbesar di Kalbar, Tour d`Khatulistiwa Pontianak City Road Race dan Singkawang Endurance 2013, resmi dimulai pagi ini, Jumat (22/2/2013) pagi, sekitar pukul 07.00 WIB.
Sekitar 295 pebalap dari berbagai daerah di Indonesia dan beberapa negara di Asia, turut ambil bagian di turnamen yang baru pertama kali digelar di Kalbar tersebut.

Khusus di kelas Pontianak City Road Race, mengambil start/finish di Depan Hotel Orchadz Gajah Mada, Pontianak, sekitar 95 pebalap dari enam kelas berbeda akan beradu skill dan kecepatan untuk menjadi yang terdepan.

Erwin Anwar, satu diantara panitia lomba, mengatakan, peserta Pontianak City Road Race (PCRR) akan menempuh jarak sekitar 50 km. "Rute yang ditempuh mulai start dari depan Hotel Orchardz Jl Gajah Mada, masuk ke Jl Pahlawan, Jl Tanjungpura, Jl Agus Salim dan kembali finis di Jl Gajah Mada, dengan menempuh sekitar 12 laps atau putaran," ujarnya kepada Tribun, Kamis (21/2) sore.

Jumat (22/2) sekitar pukul 06.30 WIB, seluruh area lintasan balap akan ditutup dengan memberlakukan sistem barikade buka tutup, yang dilanjutkan pada pukul 06.45 WIB, dengan pemanggilan pebalap untuk berkumpul di garis start.
"Kalau tidak ada kendala, sekitar pukul 07.00 WIB pagi, balapan akan dimulai, yang berlangsung hingga sore hari. Tiga kategori lomba akan dipertandingkan sebelum istirahat untuk Shalat Jumat dan dilanjutkan mulai pukul 14.00 WIB," jelasnya.

Dengan mengerahkan 1200 personel pengamanan yang berkoordinasi dengan Polri, Polda Kalbar, Polresta Pontianak, TNI-AD dan Pol PP, keamanan peserta maupun penonton berada dalam level tertinggi.

"Ditambah lagi dengan tim medis yang dilengkapi dengan tiga buah ambulance, dua mobile (untuk evakuasi dan tindakan) dan satu statis, yang selalu sigap memberikan pertolongan jika terjadi insiden," tambahnya.

Tingginya tingkat keamanan yang disediakan panitia, dan rute balap yang tak lazim memberikan optimisme para pebalap untuk memacu sepedanya dengan leluasa.

Hendri, pelatih klub sepeda PCC Antangin, Jakarta, mengatakan, klubnya tertantang ingin meramaikan balap sepeda Tour d'Khatulistiwa, karena lokasi balapnya yang tak lazim.

"Kami datang lebih kepada ingin merasakan keunikan balap sepeda di sini, terutama karena rutenya yang berada di tengah kota dan di pusat perekonomian. Jadi, kami tak memasang target walau tetap mengejar kemenangan," ujar pelatih yang membawa 14 pebalap klubnya.

Ia menambahkan, dengan menggelar balapan di tengah pusat kota, secara tidak langsung akan memancing animo penonton dan masyarakat sekitar untuk menyaksikan jalannya lomba, yang baru pertama kalinya diadakan di Kalbar ini.

"Intinya kami ingin ikut menyemarakkan kegiatan ini. Kalaupun nantinya tim kami gagal memperoleh gagal, tapi paling tidak ada nilai positif berupa pengalaman yang bisa kami raih," tambahnya.

Satu diantara pebalap klub PCC Antangin, Sama`i, mengaku belum begitu mengenal lawan-lawannya, tapi ia dan tim PCC bertekad meraih gelar juara.

"Target kami memang ingin merebut gelar juara, walau kami masih buta kekuatan lawan-lawan, termasuk yang dari luar negeri. Tapi paling tidak, kami bisa memanfaatkan even ini sebagai tolok ukur kemampuan balap kami," ujar atlet pelatnas balap sepeda SEA GAMES Myanmar 2013 ini.

"Tak ada persiapan khusus menghadapi even ini, karena secara rutin setiap hari kami berlatih di daerah asal," ujar pebalap Surabaya ini. (tribun pontianak cetak)

Agenda Lomba
Kategori Lomba Pontianak City Road Race
1. 07.00-08.00 WIB, Master C, 50 tahun keatas, (8 laps)
2. 08.15-09.20 WIB, Master B, 40-49 tahun, (10 laps)
3. 09.35-10.55 WIB, Master A, 30-39 tahun, (12 laps)
Istirahat, Salat Jumat -
4. 14.00-15.15 WIB, Expert/mantan atlet, 35 tahun (10 laps)
5. 15.30-16.30 WIB, Elite, 17 tahun up, (8 laps)

Penulis : Joko Hardyanto
Editor : Arief
Sumber : Tribun Pontianak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar