Senin, 01 April 2013

Kakek 80 Tahun Panjat Gunung Everest

Yuichiro Miura/digitalspy.co.uk
REPUBLIKA.CO.ID, KATHMANDU -- Seorang kakek berusia 80 tahun asal Jepang sedang mendaki Gunung Everest. Ini merupakan kali ketiga percobaannya mendaki gunung tertinggi di dunia itu. Jika berhasil, dia akan menjadi orang paling tua yang mencapai puncak.
Yuichiro Miura, nama kakek itu, diketahui pernah naik ke puncak Everest di ketinggian 8.850 meter, pada tahun 2003 dan 2008. Selain itu, ia juga pernah meluncur turun dari Everest, di ketinggian 8.000 meter pada tahun 1970.

Miura dan sembilan orang timnya, akan mendaki dengan melalui rute sebelah tenggara. Pendakian itu dipimpin oleh Sir Edmund Hillary dan Tenzing Norgay, mereka merupakan orang pertama yang mencapai puncak pada bulan Mei 1953.

"Rekor ini tidak begitu penting bagi saya, tapi penting untuk bisa sampai ke puncak" kata Miura di ibukota Nepal, Kathmandu, sebelum berangkat mendaki gunung.

Dalam pendakian itu, ada dokter khusus yang bertugas memantau kesehatan Miura. Sebab, dia pernah menjalani operasi jantung sebanyak empat kali.

Sebelumnya, rekor pendaki gunung paling tua dipegang oleh pria asal Nepal, Min Bahadur Sherchan, yang mencapai puncak pada usia 76, pada tahun 2008.

Miura diketahui pernah mendaki gunung tertinggi yang ada di tujuh benua. Ia mengatakan hal itu ia lakukan untuk mengikuti tradisi keluarga. Sebab, almarhum ayahnya, Keizo Miura, pernah mendaki Eropa Mont Blanc pada usia 99 tahun.

"Jika Anda ingin kuat, memiliki keberanian dan daya tahan, maka Anda harus sampai ke puncak impian Anda," kata Miura.

Ia bahkan sudah memiliki mimpi baru. Dia ingin bermain ski menuruni Gunung Cho Oyu, yaitu gunung tertinggi keenam di dunia. Gunung yang terletak di pegunungan Himalaya itu memiliki ketinggian 8.201 meter.

"Jika aku masih hidup di usia 85 tahun, aku ingin mendaki dan bermain ski menuruni Cho Oyu, Ini adalah mimpi saya berikutnya," kata Miura.

Gunung Everest memang menjadi tujuan utama para pendaki. Sekitar 4.000 pendaki telah berhasil sampai ke puncak Everest, namun sebanyak 240 orang tewas dalam perjalanan menuju puncak.

Reporter : Halimatus Sa'diyah
Redaktur : Fernan Rahadi
Sumber : Reuters

Tidak ada komentar:

Posting Komentar